Metode Penentuan Awal Bulan Qomariyah | Dirosah Virtual Ramadhan 1444 H

Persoalan hisab dan rukyat telah menyita energi umat Islam, khusunya ketika penetapan awal Ramadhan, Idulfitri, dan Iduladha. Hasil yang berbeda mengakibatkan terganggunya ukhuwah di kalangan masyarakat muslim pada saat perayaan Idufitri dan Iduladha.

Pembuka Program Dirosah Virtual Ramadhan 1444 H diawali dengan menghadirkan Fathurrahman, S.Pd.I. Beliau guru aktif di MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid mengampu Mapel Bahasa Arab dan tercatat sebagai anggota Lembaga Falakiyah NU Lumajang serta perintis bidang falakiyah di PP. Miftahul Ulum Jatiroto Lumajang.

Podcasting perdana ini mengangkat tema “Metode Penentuan Awal Bulan Qomariyah” yang dilakukan muslim Indonesia. Dalam podcast itu nantinya, Ustadz Fathur menjelaskan dua metode sebagai alternatif untuk mengawali dalam pelaksanaan beberapa rangkaian ibadah utamanya dalam pelaksanaan awal puasa di Bulan Ramadhan dan mengakhirinya di Bulan Syawal. Dan, bagaimana Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama berperan menyatukan perbedaan melalui Keputusan Itsbat yang bersifat mengikat dan berlaku bagi umat Islam secara nasional sebagaimana kaidah fiqih.

Standar penentuan awal bulan qomariyah yang digunakan oleh kalangan Nahdlatul Ulama menggunakan metode rukyat al-hilal, dengan ditunjang oleh metode hisab. Sedangkan Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki (astronomik) dengan kriteria wujud al-hilal.

Selengkapnya Dirosah Virtual Ramadhan 1444 H dapat ditonton di YouTube Madrasah, terimakasih banyak atas dukungan program ini dengan melalui Subscribe dan Like serta Share sehingga program ini dapat menjadi ladang ibadah bagi kita semua, aamiin.

2 Replies to “Metode Penentuan Awal Bulan Qomariyah | Dirosah Virtual Ramadhan 1444 H”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *