Ahad (05/05/2024), Asesmen Madrasah Berbasis Komputer (AMBK) TP.2023/2024 berjalan sesuai rundown, di hari keempat ini peserta yang dibagi dalam tiga sesi mengerjakan asesmen Bahasa Inggris dan Sejarah Kebudayaan Islam.
Pengajar MTs. Miftahul Ulum yang menjadi pengawas asesmen di MTs. Miftahul Ulum 2 yaitu Fathoni, S.Pd dan Muhammad Hosen, S.Pd; Sedangkan pihak internal yang ditugaskan menjadi pengawas adalah Zainuddin, S.Pd.I., M.Pd dan Supriyanto, S.Pd.I.
Menurut keterangan Abah Supri (sapaan akrab Ustadz Supriyanto, S.Pd.I), soal-soal yang diujikan pada kedua lembaga tidak ada perbedaan, semuanya sama baik itu level kesulitan yang tahun ini 70% menerapkan HOTS, hanya penomorannya saja yang berbeda. “Sempat saya lihat tadi sebelum anak-anak masuk ruangan bahwa soal-soal Bahasa Inggris materinya sama dan tingkat kesulitannya sudah 70% (HOTS), bedanya hanya pada penomoran soal”, ungkap guru mapel Bahasa Inggris itu.
Husen, S.Pd.I selaku waka kurikulum MTs. Miftahul Ulum 2 yang juga bertindak dalam kepanitiaan AMBK berharap anak didiknya mampu melewati proses ini, terutama mapel Bahasa Inggris, “Saya berharap anak-anak bisa mengerjakan soal dari Bahasa Inggris, karena latar belakang mereka santri yang lebih akrab dengan Bahasa Arab ada kemungkinan mengalami kesulitan pada ujian hari ini”.
Saat briefing berlangsung, Aris Purnomo, S.Pd yang ditemui tim media madrasah hanya mengharapkan perangkat komputer dan sistem teknis tidak ada kendala hingga selesai kegiatan. Selain disibukkan dengan memastikan AMBK berjalan lancar, waka sarpras ini sedang merombak total dan melakukan perbaikan-perbaikan ruang laboratorium komputer di putra setelah atap mengalami kerusakan akibat cuaca buruk seminggu lalu. Kendati hanya satu-dua perangkat komputer yang mengalami kerusakan, tetapi agenda jadwal kelas-kelas unggulan yang notabene dikonsentrasikan di laboratorium komputer itu turut mengalami perubahan.