MTs Miftahul Ulum 2 menggelar kegiatan Sosialisasi Implementasi SIMPATIKA di EMIS 4.0, Senin (20/01/25). Kegiatan yang ditempatkan di Laboratorium Madrasah Lantai 3, dalam rangka untuk meningkatkan pemahaman para tenaga kependidikan tentang pengelolaan data secara digital. Hadir sebagai narasumber Zainuddin, S.Pd.I., M.Pd, selaku Koordinator Operator Madrasah Kabupaten Lumajang.
Dalam sambutannya, Kepala MTs Miftahul Ulum 2, H. Ahmad Fauzi, S.Pd.I, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran narasumber dan antusiasme peserta. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi madrasah kami untuk memastikan data yang kami kelola sesuai dengan standar yang ditetapkan Kementerian Agama. Semoga melalui kegiatan ini, kami dapat lebih siap menghadapi tantangan digitalisasi pendidikan,” ungkapnya.
Dalam pemaparannya, Zainuddin menjelaskan pentingnya integrasi data SIMPATIKA dengan EMIS 4.0 untuk mendukung efisiensi administrasi pendidikan. “Dengan implementasi EMIS 4.0, semua proses pengelolaan data madrasah menjadi lebih cepat, akurat, dan terintegrasi. Hal ini sejalan dengan tuntutan era digital yang menekankan transparansi dan efisiensi,” ujarnya.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh tenaga pendidik dan operator madrasah MTs Miftahul Ulum 2. Mereka diberikan pemahaman teknis terkait cara sinkronisasi data guru, siswa, dan sarana prasarana melalui platform EMIS 4.0. Dalam sesi praktik, peserta juga diajarkan cara melakukan update data secara langsung menggunakan aplikasi tersebut.
Kegiatan berlangsung dengan interaktif, di mana peserta aktif bertanya terkait kendala teknis yang sering dihadapi dalam pengelolaan data. Zainuddin memberikan solusi dan arahan strategis untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Kepala Tata Usaha MTs Miftahul Ulum 2, Mochammad Fathur Rosi, S.H, memberikan komentar positif terhadap kegiatan yang dinilainya sangat relevan dengan kebutuhan madrasah saat ini.
“Kami sangat berterimakasih kepada narasumber yang telah berkenan memberikan penjelasan komprehensi dalam kegiatan sosialisasi ini. Sebagai bagian dari tim pengelola administrasi madrasah, kami merasa mendapatkan wawasan baru yang sangat membantu dalam memperbaiki pengelolaan data. EMIS 4.0 memberikan kemudahan bagi kami untuk memastikan data yang kami kelola selalu akurat, terintegrasi, dan up-to-date sesuai ketentuan dan harapan Kementerian Agama,” ujar Fathur Rosi.
Ia juga menambahkan bahwa dengan adanya panduan langsung dari narasumber, para operator madrasah, termasuk dirinya, menjadi lebih percaya diri dalam mengaplikasikan sistem baru tersebut. “Kami berharap pendampingan seperti ini terus dilakukan secara berkelanjutan, agar kami dapat mengantisipasi tantangan yang mungkin muncul dalam implementasi EMIS 4.0,” imbuhnya.
Fathur Rosi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara seluruh pihak di madrasah untuk menyukseskan integrasi SIMPATIKA dan EMIS 4.0. “Kerja sama tim sangat dibutuhkan, karena pengelolaan data bukan hanya tugas operator, tetapi juga memerlukan dukungan dari semua guru dan tenaga kependidikan,” tegasnya.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di MTs Miftahul Ulum 2 dapat memanfaatkan EMIS 4.0 secara optimal, sehingga mendukung terciptanya pelayanan pendidikan yang lebih baik.
