Karya: Febriani Cahya Ningtiyas *)
Mungkin untuk saat ini kata “pacaran” sudah umum ditelinga kita. Awalnya hubungan pacaran dilakukan oleh remaja Sma namun, seiring berjalannya zaman pacaran mulai lumrah dikalangan remaja smp bahkan, anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar pun ikut terjerumus dalam hal ini. Kebanyakan orang menganggap pacaran adalah hal sepele. Padahal, pacaran memiliki dampak negatif yang bisa berakibat fatal bagi yang melakukannya. Beberapa dampak negatif pacaran jika hubungan sudah berakhir ialah sakit hati, mogok makan, menyakiti diri sendiri, depresi, bahkan ada yang sampai mengakhiri hidupnya hanya karena di putusi oleh sang kekasih.
Banyak sekali orang di sekitar kita, teman kita, ataupun diri kita sendiri, menjalin hubungan pacaran hanya karena mengikuti tren tren sekarang , dan tidak disebut “Jodi” (jomblo abadi). Banyak bukti nyata disekitar kita; contoh, kasus hamil di luar nikah. Parahnya mereka tidak memikirkan dampak yang akan terjadi di masa depan, mereka hanya memikirkan kesenangan sesaat saja.
Menurut buku the alpa girl guide ditulis oleh Herny Manampiring. Kita harus waspada “laki-laki parasit”. Laki-laki parasit adalah laki-laki yang mengincar perempuan sebagai sarana pemenuhan kebutuhannya; bisa uang, transportasi gratis, makan/minum gratis, sampai seks gratis. Percayalah laki-laki parasit itu banyak dan tersedia di segala umur bahkan sampai usia dewasa seperti usia tiga puluhan pun, masih ada laki-laki parasit yang memangsa perempuan-perempuan yang tidak waspada. Selama masih ada perempuan bodoh dan memiliki uang maka laki-laki parasit akan selalu ada berkeliaran mencari mangsa.
Fenomena perempuan mengirim foto bugil atau foto telanjang kepada sang kekasih cukup marak sekarang. Si perempuan mengira ia mengirimkan foto itu sebagai bukti cinta, tetapi bagi sang laki-laki itu hanya barang keren untuk dipamerkan pada teman temanya agar dipuji-puji. Jadi, kita sebagai perempuan harus lebih waspada lagi agar kejadian seperti ini tidak terus berlanjut. Tetapi lebih baik kita tidak melakukan hubungan pacaran agar terhindar dari semua dampaknya.
*) Siswi Kelas IX MTs Miftahul Ulum 2 Bakid
