Karya: Aurel Legian Oktavia *)
Ayah, kaulah pahlawanku.
Tanpamu, jadi apa aku?
Engkau rela banting tulang,
Agar aku bisa makan dan tumbuh tenang.
Terima kasih atas segala jasamu.
Terima kasih telah membimbingku.
Terima kasih karena selalu menjagaku.
Kaulah Ayah terhebat,
Ayah yang paling aku hormat.
Langkahmu penuh perjuangan,
Meski lelah, tak pernah kau tunjukkan.
Peluhmu adalah bukti cinta,
Yang tak pernah habis sepanjang masa.
Saat aku jatuh, kaulah sandaran.
Saat aku bingung, kaulah pedoman.
Kau ajari arti kesabaran,
Dan kekuatan dalam kesederhanaan.
Ayah…
Dalam diammu ada doa
Dalam tegasmu ada cinta
Dalam lelahmu ada harapan
Agar aku tumbuh jadi kebanggaan
Terima kasih, Ayah…
Untuk setiap pengorbanan yang tak pernah kau hitung
Untuk kasih sayang yang tak pernah kau tuntut
Engkau benar-benar pahlawan terhebat
Yang hidup tanpa tanda jasa,
Tapi penuh cinta yang nyata.
_________________
*) Siswi Kelas 9 MTs Miftahul Ulum 2 Bakid


