MTs. Miftahul Ulum 2 Gelar Rapat Persiapan PAS Ganjil 2020/2021

Grafik kasus COVID-19 di Lumajang masih belum menunjukkan penurunan secara signifikan, bahkan sehari usai Bupati Lumajang melaunching Program Sinau Bareng (PSB) atau pembelajaran tatap muka terbatas, terpaksa dihentikan. Hal ini dikarenakan semakin tingginya kasus penambahan pasien positif Covid-19 di Kabupaten Lumajang.

Kondisi ini seharusnya menjadi pengingat buat masyarakat bahwa pandemi belum berakhir, meskipun pembatasan sosial telah dilonggarkan. Masyarakat juga perlu mengambil langkah preventif agar tak terinfeksi virus tersebut. Hidup bersih dan sehat serta menjaga daya tahan tubuh, penting dilakukan. Disiplin menjalankan protokol kesehatan, menjadi kunci utama memutus rantai penyebaran COVID-19.

Melihat kondisi nyata di atas, lembaga pendidikan juga dituntut untuk berpartisipasi aktif dalam rangka mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai corona tersebut. Pembelajaran Daring yang diterapkan sejak pertengahan Maret hingga saat ini merupakan salah satu bentuk upaya untuk menekan angka yang positif terpapar. Di sisi lain, sesuai dengan kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama, awal Bulan Desember 2020 merupakan waktu pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) Tahun Pelajaran 2020/2021.

Penilaian Akhir Semester (PAS) menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan khususnya bagi siswa dalam proses belajar mengajar selama satu semester. Walaupun PAS akan dilaksanakan secara online tanggal 1-14 Desember, tentu juga membutuhkan persiapan-perisiapan yang matang.

Dalam rangka mensukseskan pelaksanaan PAS Tahun Pelajaran 2020/2021 tahun ini, seluruh dewan guru, karyawan dan pejabat struktural MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul menggelar rapat koordinasi persiapan pelaksanaan PAS online, Selasa (17/11/20). Rapat koordinasi yang dilaksanakan di ruang guru tersebut dibuka langsung oleh kepala madrasah, Sahroni, S.Pd.I., M.Pd.

“Rapat koordinasi ini penting untuk kesuksesan pelaksanaan PAS online tahun ini. Karena tanpa perencanaan baik, suatu program kerja tidak akan terlaksana dengan baik.” tuturnya mengawali sambutannya

“Oleh karenanya saya mengharap kepada panitia pelaksana agar seluruh proses tahapan pelaksanaan PAS mulai dari awal hingga akhir agar ditulis secara sistematis dalam sebuah bentuk laporan kegiatan baik secara online maupun offline sesuai TOR dan SOP yang telah ditetapkan.” imbuhnya

Sementara itu, Waka. Kurikulum/Akademik, Amang Philips Dayeng Pasewang, S.Sos. mengingatkan kepada seluruh agar soal-soal yang dibuat nanti sudah memenuhi standar penyusunan soal-soal HOTS (Higher Order Thinking Skill).


Leave a Reply