logo_mts192
0%
Loading ...

Kolaborasi Puskesmas Jatiroto dan MTs Miftahul Ulum 2 Wujudkan Madrasah Sehat Melalui Kaderisasi UKS

MTs Miftahul Ulum 2 Wujudkan Madrasah Sehat Melalui Kaderisasi UKS

Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan keterampilan siswa dalam bidang kesehatan, MTs Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul bekerja sama dengan UPT Puskesmas Jatiroto menyelenggarakan Pelatihan Calon Kader UKS, Kamis (12/6/25). Usaha Kesehatan Sekolah adalah program yang bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta didik di lingkungan sekolah, sehingga mereka dapat belajar dan tumbuh dengan optimal.

Kegiatan yang berlangsung di ruang kelas lantai dua gedung madrasah putri ini diikuti oleh puluhan siswi terpilih yang akan menjadi penggerak kesehatan di lingkungan madrasah Tahun Ajatran : 2025/2026

Kegiatan ini bertujuan membekali peserta dengan dasar-dasar keterampilan kesehatan, termasuk pemahaman tentang Trias UKS: Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah/madrasah Sehat.

Baca Juga

Ismail, Cahaya Pengorbanan Sejati

Kegiatab diklat dibuka secara resmi oleh Kepala MTs Miftahul Ulum 2, H. Ahmad Fauzi, S.Pd.I. Dalam sambutannya, kepala madrasah memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih dukungan dari pihak puskesmas Jatiroto yang telah berkenan memberikan pelatihan tentang kesehatan bagi warga madrasah yang dipimpinnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Puskesmas Jatiroto. Pelatihan ini sangat vital untuk membekali anak-anak kami agar tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga peduli pada kesehatan diri dan lingkungannya,” ungkapnya.

Tim narasumber dari UPT Puskesmas Jatiroto yang hadir dan menyampaikan materi di hari pertama antara lain: Fajriyatul Arifah Husna, S.KM, Nova Dwi Kartikasari, A.Md.KL, Bella Amanda Lurani Vicario, S.Tr.Battra، Nailul Hanindiyah, S.ST, Yutristianita, S.ST dan Indah Lailatul Fadlilah, S.Kep.Ns

Materi yang diberikan meliputi: Dasar-dasar UKS dan peran kader kesehatan; Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS); Penguatan karakter dan tanggung jawab kader UKS.

Para peserta tampak antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan diklat tersebut. Bahkan tak jarang mereka terlibat dalam diksusi dan sesi tanya jawab dengan narasumber yang memberikan materi secara bergantian.

Salah satu peserta menyampaikan kesan positifnya. “Saya senang sekali ikut pelatihan ini. Sekarang saya jadi lebih percaya diri kalau ada teman yang sakit atau terluka di sekolah. Materinya sangat bermanfaat,” katanya.

Acara ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan dokumentasi foto bersama antara peserta dan tim narasumber.

Share the Post:

Join Our Newsletter