Kamis (03/11/2022), Pendopo Arya Wiraraja Kabupaten Lumajang dipadati oleh ratusan tamu undangan untuk menyaksikan Launching Wakaf Uang, Program: Gerakan Lumajang Berwakaf. Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan literasi tentang wakaf kepada masyarakat Lumajang, utamanya agar wakaf dapat dikembangkan berbagai program dan kegiatan untuk memberdayakan masyarakat termasuk umat, sehingga berdampak pada menurunnya kemiskinan dan ketimpangan sosial.
MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid yang turut mendapat kesempatan menghadiri kegiatan ini terpaksa diwakili oleh Waka Humas Danang Satrio Priyono, S.Psi, pasalnya Kepala Madrasah Sahroni, S.Pd.I, M.Pd sedang dalam masa pemulihan. Tampak hadir beberapa tamu undangan, yaitu: Ketua Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kab. Lumajang H. Mahfud, M.Pd beserta jajarannya, Anggota Badan Pelaksana Divisi Humas BWI Pusat Drs. Susono Yusuf, Ketua BWI Jatim Prof. Keje Abdul Razaq, Sekretaris Daerah Kab. Lumajang Agus Priyono, Ka. Kemenag Kab. Lumajang, Kapolres, Dandim, Ka Kejaksaan, Ka. MUI, Ka. BAZNAS, Perwakilan DPRD Kab. Lumajang, Perwakilan Instansi-instansi Kab. Lumajang, Bank BSI, Bank Jatim, dan Kepala MTs-MA Negeri/Swasta di Lumajang.
Bupati Lumajang yang berhalangan hadir diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Agus Triyono yang membacakan sambutan tertulis dari Bapak Bupati yang berisi ajakan untuk menjadikan wakaf uang sebagai sarana untuk berbagi sesama warga sehingga dapat mendorong kebangkitan ekonomi nasional. Secara pribadi menurutnya, wakaf adalah salah satu ajaran Islam yang memuat pesan kepedulian, berbagi, dan upaya melakukan pemerataan kesejahteraan. Untuk itu, wakaf memiliki dimensi ekonomi karena dapat dijadikan instrumen dalam mengatasi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Pembenahan pengelolaan wakaf uang yang lebih profesional dan modern, diharapkan akan mendorong pengerahan secara serentak sumberdaya ekonomi yang dapat digunakan mendorong investasi dan kegiatan ekonomi di masyarakat,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini Anggota Badan Pelaksana Divisi Humas BWI Pusat Drs. Susono Yusuf yang juga berasal dari Jawa Timur menyampaikan peluncuran “Gerakan Lumajang Berwakaf” merupakan tanda bahwa BWI di Kabupaten Lumajang ini telah eksis dan peduli terhadap pentingnya menjadikan wakaf sebagai jawaban terhadap permasalahan sosial kemanusiaan di Kabupaten Lumajang. Beliau juga mengapresiasi inisiatif “Gerakan Lumajang Berwakaf” dimulai dari tingkat atas untuk memberikan keteladanan, terlebih tujuan gerakan wakaf uang ini untuk mewujudkan salahsatunya program rumah sakit berbasis wakaf dapat diwujudkan di Kabupaten Lumajang.