Pada tahun 2020, MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul Jatiroto Lumajang sudah berumur satu tahun lebih sejak tanggal berdirinya 29 Mei 2019 yang silam. Sebagai salah satu unit institusi dan lembaga pendidikan formal di bawah naungan Kementerian Agama RI, tentu harus patuh dan taat terhadap UU Sisdiknas dan peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah, Kemdikbud maupun Kemenag.
Di usianya yang masih berumur 14 (empat belas) bulan pada hari Senin (31/08/20), MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul melaksanakan kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM). Penilaian PKKM tahun perdana dilakukan oleh dua penilai yang keduanya merupakan pengawas PPAI Kementerian Agama Kabupaten Lumajang tingkat menengah Drs. Achmad Junaedi, M.M selaku pengawas internal dan Drs. Djatto, M.M sebagai pengawas eksternal.
![](http://mtsmu2bakid.sch.id/wp-content/uploads/2020/08/IMG-20200831-WA0039-1024x462.jpg)
Penilaian kinerja kepala madrasah ini dilakukan untuk melihat kinerja seorang kepala madrasah dalam melaksanakan tugasnya. Baik dalam mengembangkan madrasah, managerial, pengembangan kewirausahaan, maupun supervisi terhadap guru dan tenaga kependidikan di lembaganya.
Dalam sambutannya Kepala MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul, Sahroni menyampaikan terimakasih kepada tim PKKM yang terdiri yang telah bekerja keras mempersiapkan segala sesuatunya untuk kegiatan PKKM tersebut. Penilaian Kinerja Kepala Madrasah sejatinya tidak hanya menilai kepala madrasah saja tetapi mencakup seluruh komponen yang ada di madrasah, termasuk di dalamnya proses belajar mengajar yang ada di madrasah.
Kepala madrasah pertama sejak berdirinya MTs. MU 2 BAKID ini juga menyampaikan bahwa sejak awal sudah berpesan kepada Tim PKKM agar dokumen penilaian yang disiapkan harus sesuai dengan kondisi riil yang terjadi di madrasah. Kesesuaian antara dokumen yang disiapkan dan kondisi riil di madrasah menjadikan hasil penilaian yang keluar dapat dipertanggung jawabkan sehingga dapat dijadikan acuan untuk membangun madrasah
![](http://mtsmu2bakid.sch.id/wp-content/uploads/2020/08/IMG-20200831-WA0048-1024x484.jpg)
“Perlu kami sampaikan kepada bapak penilai, bahwa sejak awal kami sudah berpesan kepada tim PKKM ini, tidak usah mengada-ada sesuatu yang tidak ada di madrasah. Sampaikan apa adanya” tegasnya
“Sejak mendapatkan amanah sebagai kepala madrasah juli 2019 hingga akhir semester ganjil, saya tidak maksimal karena mengikuti kegiatan PPG Daljab di IAIN Jember. Dan Alhamdulillah tanggal 30 Desember 2019 saya dinyatakan lulus PPG.” paparnya
“Baru sejak awal Januari 2020, saya mulai bergerak. Bulan Februari kita melakukan kerjasama dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lumajang dan PT. Kubuku Enam Yogyakarta dalam pengadaan Perpustakaan Digital. Bulan Maret Kita resmi MoU dengan FTIK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.” Lanjutnya
“Sampai saat ini kami tidak punya prestasi bapak. Mungkin kalau memang dikatakan prestasi guru BK kami pernah mengikuti uji kompetensi online yang dilaksanakan oleh MGBK Jawa Timur. Dan Alhamdulillah nilai guru BK kami di atas rata-rata Kabupaten bahkan Provinsi.” imbuhnya
“Itulah sekelumit dari apa yang kami kerjakan. Tidak ada prestasi tetapi kami mencoba akan merekam dan mendokumentasikan seluruh kegiatan madrasah di website madrasah.” tuturnya
Ayah tiga anak ini menegaskan bahwa bagi dirinya PKKM ini bukan untuk penilaian tetapi sebagai momentum pembinaan dan sarana evaluasi agar dapat bekerja dengan labih baik di waktu mendatang. Karena hingga tahun ini masih satu tahun mendapatkan amamah sebagai kepala madrasah.
“Bagi kami PKKM ini bukanlah penilaian karena kami masih satu tahun dan belum maksimal. PKKM ini sarana evaluasi dan pembinaan agar ke depan bisa lebih baik. Sekali lagi kami mohon bimbingan dari bapak pengawas.” Pungkasnya
Usai kepala madrasah menyampaikan sambutannya, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dan pembinaan oleh Drs. Achmad Junaedi, M.M. selaku ketua tim Penilai PKKM madrasah jenjang Tsanawiyah Kabupaten Lumajang Tahun 2020.
![](http://mtsmu2bakid.sch.id/wp-content/uploads/2020/08/IMG-20200831-WA0052-1024x484.jpg)
Dalam sambutannya, pengawas senior ini menyampaikan apresiasinya kepada MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul. Pasalnya dalam kurun waktu satu tahun ini sudah banyak terobosan baru dalam pengembangan madrasah.
“Saya mengapresiasi atas kegigihan dan kekompakan MTs. Miftahul Ulum 2 ini khususnya Kepala Madrasah. Apa yang disampaikan kepala madrasah tadi sudah menunjukkan tekad kuat dan keinginan madrasah untuk menjadi lembaga yang unggul di masa yang akan datang.” tuturnya
Pun demikian pengawas yang saat ini menjadi anggota asesor BAN-SM Jawa Timur ini melihat bahwa website MTs. Miftahul Ulum 2 ini adalah website yang paling aktif di tingkat madrasah se Kabupaten Lumajang.
“Saya melihat madrasah-madrasah yang punya website di Lumajang saat ini yang termasuk paling aktif adalah website MTs. Miftahul Ulum 2 ini.” ucapnya
“Saat ini dan ke depan informasi dan dokumentasi kegiatan madrasah di website merupakan salah faktor yang paling penting dalam akreditasi madrasah. Karena ke depan akreditasi sudah berbasis online. Seorang asesor sebelum melakukan visitasi ke madrasah, maka akan blusukan dulu di google mencari jejak digitalnya.” jelasnya
“Oleh karena itu, semua dokumen madrasah, dokumen kurikulum, perangkat pembelajaran, buku kerja guru mulai dari 1 sampai 4 wajib mengunggah di website madrasah atau blog pribadi masing-masing. Atau dalam istilah lain administrasi saat ini disimpan di langit saja.” paparnya disambut tawa guru yang hadir dalam ruangan tersebut.
Sementara itu, Drs. Djatto, M.M selaku Tim Penilai PKKM kedua mengomentari paparan kepala madrasah MTs. Miftahul Ulum 2 bahwa ini adalah langkah awal yang luar biasa. Sebagai sebuah lembaga baru MTs. Miftahul Ulum 2 sepertinya sudah jelas arahnya kemana.
![](http://mtsmu2bakid.sch.id/wp-content/uploads/2020/08/IMG20200831104009-1024x473.jpg)
Mantan pengawas MTs dan MA Miftahul Umum kurang lebih delapan tahun ini juga menyampaikan dukungannya kepada langkah-langkah yang diprogramkan oleh MTs. MU 2 ini. Lebih-lebih motto yang dibangun oleh MTs. Miftahul Ulum 2 ini. Yaitu dengan Gerakan AYO BER-AKHLAK -nya (Berprestasi, Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif)
“Jika Gerakan Ayo Ber-Akhlak ini bisa terwujud maka MTs. Miftahul Ulum 2 ini akan menjadi madrasah yang unggul di masa yang akan datang.” ujarnya
Usai sambutan tim penilai, studi dokumen kelengkapan PKKM keduanya saling berbagi tugas. Bapak Junaedi menilai dua komponen yaitu Usaha Pengembangan Madrasah dan Usaha Manajerial Madrasah. Sementara Bapak Djatto bertugas menilai Komponen Supervisi Tenaga Pendidik dan Kependidikan juga Pengembangan Kewirausahaan Madrasah.