Sebanyak 750 lebih siswa-siswi MTs. Miftahul Ulum 2 Banyuputih Kidul Jatiroto Lumajang mulai hari ini, Sabtu (12/06/21) hingga sepekan ke depan mengikuti pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) pada semester genap Tahun Pelajaran : 2020/2021.
PAT merupakan kegiatan yang dilakukan di akhir semester genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik dalam pembelajaran di semester genap. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan KD pada semester genap. Adapun hasil PAT selanjutnya akan dianalisis guna mengetahui ketuntasan belajar peserta didik. Hasil penilaian ini digunakan sebagai bahan pengisian rapor dan sebagai bahan pertimbangan kenaikan kelas berikutnya.
Pelaksanaan PAT tahun pelajaran sekarang ini sedikit berbeda dengan PAT tahun pelajaran lalu yang dilaksanakan secara daring. Tahun ini PAT dilaksanakan secara luring/tatap muka namun tetap patuh terhadap penerapan Protokol Kesehatan 5M yang digagas oleh Kementerian Agama RI. Pelaksanaan PAT luring tersebut Kab. Lumajang sekarang ini berstatus Zona Hijau menurut perkembangan dan penyebaran Covid-19. Ditambah lagi para peserta didik semuanya bermukim di pesantren.
PAT di hari pertama berjalan dengan lancar dan kondusif, antusiasme pun tampak saat siswa-siswi mengerjakan soal-soal ujian dengan segala tingkat kesulitan yang variatif. Walaupun demikian, masih ada beberapa permasalahan yang timbul dengan sigap ditangani oleh jajaran Panitia Pelaksana.
Pelaksanaan PAT tahun ini sedikit mengalami keterlambatan jika mengacu pada Kalender Pendidikan yang diterbitkan Kantor Kementerian Agama Jawa Timur yakni tanggal 2-12 Juni 2021. Hal ini disebabkan karena terdapat beberapa ruang kelas putri yang baru direnovasi sehingga tidak memungkinkan untuk melaksanakan PAT sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan dalam Kalender Pendidikan tersebut.
Kepala MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid, Sahroni, S.Pd.I., M.Pd. dalam kesempatannya saat memantau proses pelaksanaan PAT berpesan agar para siswa terus semangat belajar untuk mencapai nilai maksimal. Namun yang paling penting dari nilai itu sendiri adalah kejujuran dalam mengerjakan soal-soal ujian.
“Mendapatkan nilai tinggi itu penting. Tapi yang penting adalah kejujuran dalam memperoleh nilai tinggi tersebut.” ujarnya
Sementara itu, Amang Philip Dayeng Pasewang, S.Sos selaku waka. Kurikulum juga memberi penjelasan di depan peserta PAT,
“Nilai PAT ini akan dijadikan acuan bagi masing-masing siswa-siswi sebagai dasar kenaikan kelas. Bagi siswa-siswi yang mendapat nilai PAT di bawah KKM yang telah ditentukan atau berhalangan mengikuti PAT akan diberikan kesempatan mengikuti dan memperbaiki nilai dalam Kegiatan Remedial yang akan dilaksanakan Pasca PAT.” terangnya
Penulis : Aris Purnomo, S.Pd