Materi Pembekalan Hari Pertama MATSAMA 2022-2023: Sosialisasi Program Madrasah & Relaksasi

Materi pengenalan lingkungan madrasah MATSAMA (Masa Ta’aruf Siswa Madrasah) di hari pertama diisi dengan program-program ekstrakurikuler madrasah. Viera Faizatul Maulidiyah yang kini bersekolah di jenjang madrasah aliyah diundang untuk memberikan pembekalan kepada siswa baru.

Menurut keterangan panitia Abdul Halim, Viera yang alumni MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid angkatan pertama dianggap layak jadi figur panutan siswi putri. Pasalnya selain aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler juga menjabat Ketua OSIM pertama dan tercatat sebagai siswa terbanyak membuat karya-karya tulis seperti puisi dan cerpen.

Viera Faizatul Maulidiyah memaparkan bahwa guru-guru siap memberikan pendampingan apapun terkait dengan pengembangan belajar siswa. “Guru-guru disini pintar-pintar dan pengetahuannya luas, jadi jangan sungkan meminta bantuan beliau untuk pendampingan. Sebagai siswa kita harus aktif, jangan menunggu. Kalian bisa memilih dan mengikuti sebanyak apapun ekstrakurikuler yang ada di sekolah ini”, ungkap Viera yang kini di Kelas X MA.

Dalam kesempatan ini Kepala Madrasah Sahroni S.Pd.I, M.Pd secara simbolis memberikan buku karya siswa yang diberi judul “Kata Hubung” kepada Viera Faizatul Maulidiyah yang mewakili penulis lainnya.

Kegiatan berikutnya diisi oleh Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU Kabupaten Lumajang. Menurut keterangan Wakil Panitia MATSAMA Abdul Rozaq, S.Sos, komunitas ini memberikan pembekalan yang dikemas dengan permainan-permainan semacam ice breaking namun tiap kali selesai satu permainan akan diberikan pembekalan untuk penguatan psikis mereka yang dipandu oleh Waka Humas Danang Satrio Priyono, S.Psi yang berlatar belakang keilmuan psikologi.

“Konsep awalnya adalah outbound, namun outbound sejatinya dilaksanakan di luar ruang dan wajib adanya asesmen psikologi. Alternatifnya, kami melakukan di dalam ruang. Alhamdulillah Komunitas Pramuka Ma’arif NU berkenan membantu sehingga kegiatan mencair dan hidup”, terang Guru BK Madrasah.

Satuan Komunitas Pramuka Ma’arif NU tercatat memberikan delapan games yang mencakup asesmen kebersamaan/kekompakan, komunikasi, dan kepemimpinan. Siswa-siswi yang sudah terbagi menjadi kelompok-kelompok tampak antusias mengikuti games dan tidak menyadari bahwa ada asesmen psikologi dibalik games yang mereka mainkan.

Lebih lanjut Abdul Rozaq, S.Sos selaku Guru BK Madrasah mengharapkan pembekalan siswa di ranah psikis yang mencakup afeksi dan psikomotorik tidak hanya dilakukan kepada siswa baru, tetapi semua siswa diberikan asesmen. Bahkan kedepannya asesmen psikologi ini juga akan diterapkan kepada tenaga kependidikan (humas).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *