Keluarga besar MTs. Miftahul Ulum 2 Bakid menggelar Agenda Rutin Bulanan “Focus Group Discussion”. Berbeda dengan biasanya, FGD kali ini dilaksanakan di Lumajang Kota Sebelah Barat RSI Lumajang di rumah Waka. Humas, Danang Satrio Priyono, S.Psi.
FGD dimulai pada pukul 16.00 wib dengan agenda utama evaluasi persiapan akreditasi khususnya Dokumen Sekolah yang harus diupload di SISPENA BAN SM Kemdikbud. Kepala madrasah, Sahroni, S.Pd.I., M.Pd yang memimpin pelaksanaan FGD tersebut mengatakan bahwa sudah ada 21 dokumen yang ter-upload di Sispena dari 58 dokumen yang wajib diunggah.
Oleh karena itu pihaknya berharap kepada seluruh anggota tim akreditasi agar terus memaksimalkan momentum Ramadhan ini untuk menyelesaikan dokumen yang belum selesai. Baginya ikhtiar untuk mensukseskan akreditasi ini merupakan bagian dari jihad kelembagaan terlebih di Bulan Ramadhani.
“Saat ini jihad terbesar kita di samping jihad melawan hawa nafsu adalah mensukseskan akreditasi madrasah kita tercinta. Apalagi jika kita lembur di bulan suci Ramadhan.” ujarnya “Insya Allah semua tenaga, pikiran dan ikhtiar kita menjadi amal jariyah bagi kita semua” imbuhnya
Usai penyampaian evaluasi oleh kepala madrasah, kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dan doa bersama yang dipimpin oleh ustadz Husen, S.Pd.I dan Ustadz Abdur Rohman, S.Pd. hingga menjelang Adzan Maghrib. Usai takjil bersama dengan buah kurma, para asatidz pun langsung melaksanakan shalat Maghrib berjamaah di Mushalla depan rumah tuan rumah. Usia shalat berjamaah, para civitas pun melakukan buka bersama waktu yang telah ditunggu-tunggu bagi yang bepuasa.
Ustadz Danang – sapaan Danang Satrio Priyono – menyampaikan terima kasih atas kehadiran para guru dan meminta maaf jika suguhan yang disajikan kurang berkenan.
“Selaku tuan rumah, saya mohon maaf setulus hati jika acara, hidangan, dan tempat ala kadarnya.” ucapnya.
“Terimakasih sudah mensupport FGD BuBar (Forum Group Discussion dan uka Bareng) Edisi Ramadhan 1443 H. Semoga di tahun-tahun mendatang kehangatan silaturahmi ini senantiasa terjalin. Imbuhnya